Monday, August 11, 2014

Trip : Lombok Island - Day 1

Hai Kawan,

melanjutkan cerita Lombok dari post sebelumnya yah.

Day 1 (Selasa, 29-Jul-15) Lebaran hari ke-2

Menyusuri Lombok bagian Selatan.


Bandar Udara Internasional Lombok

Dari Jakarta, kami sengaja ambil penerbangan yang pertama (pakai Lion), tujuannya sih biar sampai Lombok masih banyak waktu untuk jalan-jalan. Tapi ternyata, karena beda penerbangan dengan teman yang lain (pakai Garuda), jadinya kami menunggu di bandara Lombok cukup lama. Dikarenakan tidak ada ruang tunggu, jadinya kami ngemper cantik di bandara Lombok. Ntah karena kepagian atau masih libur lebaran, jadinya kami bisa ngemper di depan salah satu bank. Lumayan lama loh nunggunya, soalnya bisa kuteks-an dan sampai kering, nastar lebaran 1 toples juga habis, biskuit sebungkus juga bersih.

@ Bandara Int'l Lombok


Sarapan Bakso

Setelah akhirnya teman saya tiba, pemberhentian pertama kami adalah sarapan, tapi sayangnya semua tempat makan yang di rekomendasikan tur guide masih pada tutup. Hix. Walhasil kami makan di warung bakso ini. Disinilah pertama kali saya menemukan bentuk bihun yang berbeda dari biasanya. Disini pulalah, kami pertama kali bertemu dengan air mineral yang paling tersohor di negeri ini... Narmada! Selanjutnya, disetiap tempat, pasti minuman inilah yang selalu muncul.

nyaraapp


Pantai Selong Balanak

Kesan pertama kali kemari : rameeeee bangeet! Ya iyalah yah, what do you expext di hari lebaran ke-2 ini. Tapi walaupun rame, keindahan pantainya masih kelihatan, view bukitnya masih terlihat indah, dan tentu juga view bulenya (salah fokus). Selain karena pas liburan, tempat ini ramai karena memang ombaknya yang bagus untuk surfing, jadi kebanyakan pengunjung disini juga main surfing.
Walau tidak banyak aktifitas yang kami lakukan, kami tetap exited banget di pantai pertama yang kami injak ini. Disini cuma mampir foto sebentar terus udah deh pindah tempat, oh ya, pulangnya beli buah sawo sekilo. hehe...

@ Pantai Selong Balanak yang ruamee

Pantai Mawi

Hanya beberapa menit saja, sampailah kami ke Pantai Mawi. Uniknya di pantai ini ada bukit yang bisa kami daki dan telusuri. Melihat pantai dari atas bukit? Indaaah bangeett..!! Sayangnya tidak terlalu jauh kami menelurusi bukit, jadi kami tidak tahu bagaimana pemandangan pantai dari ujung sana. Bagian indah lainnya dari pantai ini adalah saat ombak menerpa batu dibawah bukit tersebut dan pecah, dan momen itulah yang patut diabadikan dengan kamera.
Disana juga ada pondokan tempat bersantai-santai sambil memandang pantai, asyik banget disana, apalagi sambil minum air kelapa, wuidiiiih mantaapp! Puji Tuhan, pas kami kesana lagi sepi, jadi puas kami berfoto di segela posisi disana. hehe..
@ Pantai Mawi

Pantai Cemeti

Hanya sekejap saja, sudah sampai lagi di suatu pantai. Hal unik di pantai ini masih sama, yaitu pemandangan perbukitannya, selain itu yang bikin beda adalah bebatuan di pinggir pantai. Kalau yang seneng moto mah, pasti dijadiin background untuk foto model. Kami pun demikian, berfoto-fotolah kami disana. Panas terik, bukan masalah!

@ Pantai Cemeti yang banyak batu


Lunch @ Anda Bungalow & Restaurant

Makin siang.. makin siang.. makin laparlah kami.  Dari Pantai Cemeti kami menuju Pantai Kuta. Di Pantai Kuta bukan mau main di pantai lagi, tapi mau cari tempat makan. Sepanjang Pantai Kuta banyak sekali penginapan, dan semuanya ramai. Daerah ini memang tempat favorit para turis nntuk menginap, karena cuma nyeberang penginapan, udah sampai deh di Pantai Kuta. Di daerah ini kami menuju ke restoran Anda. Disini kami makan tengah. Sayurannya enak-enak, seger, kami paling doyan sayur kacang panjangnya apa buncis yah, masih kriuk-kriuk, pake sambal mirip sambal matah. Lauknya juga yummy apalagi pedes-pedes. Nasinya juga panas dan ngga lembek. Worth it lah nunggu lamaan dikit untuk mendapat makanan yang istimewa ini. Hehehe... Harga? masih masuk akal lah.
Lunch @ Anda Restourant

Pantai Batu Payung

Habis makan siang, kami lanjut check in sebentar di hotel dan taroh barang, habis itu... lanjut lagi dong mantainya... Destinasi berikutnya yaitu Pantai Batu Payung. Ini pantai terkenal banget, karena pernah jadi lokasi shooting iklan rokok juga. Saking terkenalnya, makanya ramai banget hari itu. Sampai di pantainya, kita tidak langsung bertemu dengan si Batu Payung, perlu effort lagi dengan berjalan kaki mengitari bukit. Belum nyampe Batu Payung ajah, udah banyak spot untuk berfoto, keren tekstur bebatuan bukitnya. Jalan kesana harus hati-hati, apalagi yang pada pakai alas kaki licin, soalnya jalannya melewati bebatuan yang berlumut. Harus pakai alas kaki yah, kadang juga batunya tajam-tajam, acian kan kakinya kalo kenapa-kenapa. :D
on the way to Batu Payung


Setelah cukup lama berjalan, akhirnya sampai juga kami bertemu dengan batu yang tersohor ini, sang Batu Payung! Kami exited banget.. maunya foto dari segala sisi batu. Batu ini bentuknya unik banget, tinggi lebar pipih, mungkin makanya disebut Batu Payung kali yah.... Kegiatan disini sih yang jelas foto-foto ajah, sebenarnya kalau mau, bisa jalan lagi 1 KM-an untuk menuju Tanjung Aan (baca: Tanjung An), tapi karena kata si guide biasa aja, dan kami mau mengejar sunset di tempat lain, jadilah kami kembali ke parkiran, dan pada perjalanan pulang, kami bertemu anjing kecil yang selalu mengikuti kami, lucuuuuu, maka kami menamainya Si Boy. Hellllo Boy... :)
@ Batu Payung

Sunset @ Pantai Seger

Tujuan di Pantai Seger ini adalah untuk melihat Sunset, pas kami kesana sepi, ngga kayak di Batu Payung tadi yang ruame banget. Unuknya dari pantai ini adalah ada bukit yang bisa dipanjat, tapi kudu hati-hati, karena bisa kepleset, apalagi tambah angin kenceng, pas naik bukit jadi lebih berasa berat. Tapi kalau udah naik sampai atas bukit, indah banget lihat pemandangannya. Sayangnya, sunset nya ngga begitu dapat, mentarinya lagi ngga kelihatan bulat banget.
Oh ya, cerita sedikit, pas lagi disini ada kejadian teledor yang dilakukan guide kami, yaitu mengunci pintu mobil dimana kunci mobil masih ada di dalam mobil. yak bagus! Tapi Puji Tuhan, pintu mobil bisa dicongkel-congkel jadi pintu bisa dibuka.
Pantai Seger


G'Day Inn Budget Room

Malam pertama kami menginap di daerah Pantai Kuta, dan memang sengaja cari penginapan yang tidak terlalu mahal / budget room. Pilihan ini kami dapat dari sebuah situs booking hotel, di web ini banyak yang merekomendasikan. Tapi ternyata pas ngerasain sendiri ya agak kecewa sih, wifi ngga nyampe ke kamar, air di KM sangat kecil, kebersihannya juga kurang. Sepertinya yang OK disini ya cuma sarapannya ajah, yang punya 2 pilihan : omelet or banana pancake. Banana Pancake disinilah yang membuat saya bertekad akan membuatnya sesudah sampai di Jakarta, ternyata gampaang bikinnya.
Oh ya, plusnya dari penginapan ini, dekat dengan laundry kilo-an yang bisa 1 hari jadi. Kalau ngga salah waktu itu, perkilo 12K yah.
Sebenarnya sih ini deket banget sampai Pantai Kuta, tapi sayang tiap mo bangun pagi dah males duluan, jadi Pantai Kuta ngga pernah sempat kami injak, cuma dilewatin ajah. hehe.. Maybe nextime.
Penginapan malam pertama


Nah begitulah cerita Day 1 (of 5) kami di Lombok. Sebenernya ada rencana ke Desa Sade melihat rumah adat dan kebudayaan disana, tapi apa daya, pantai lebih mempesona buat kami. Kalau ke Lombok lagi, pasti kami mampir deh kesana.

Lanjut terus yah ke postingan trip Lombok berikutnya... :)


Salam,
akwilinalit.

No comments:

Post a Comment